Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA

Halo Sobat Publikasi! Pada artikel ini kami akan membahas seputar ciri-ciri Jurnal terindeks SINTA, tentunya hal yang sangat penting bagi para Akademisi. Tentunya bagi setiap

Publikasi Indonesia

[addtoany]

Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA

Halo Sobat Publikasi! Pada artikel ini kami akan membahas seputar ciri-ciri Jurnal terindeks SINTA, tentunya hal yang sangat penting bagi para Akademisi.

Tentunya bagi setiap Akademisi yang akan melakukan penelitian, akan menulis Karya Ilmiah bedasarkan hasil penelitian tersebut. Setelah melakukan dan menyelesaikan sebuah Karya Ilmiah tersebut, tentunya perlu di publikasikan.

Nah, untuk mengetahui Jurnal Anda sudah terindeks SINTA atau belum, maka Anda perlu mengenali ciri-ciri nya terlebih dahulu. Simak sampai habis ya Sobat Publikasi!

Baca Juga : Biaya Publikasi Jurnal Sinta

Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA

Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA

Ada banyak ciri-ciri yang terdapat pada Jurnal terindeks SINTA. Berikut akan kami paparkan di artikel ini. Ciri-ciri nya sebagai berikut:

1. Harus Memenuhi Kaidah Keilmuan (Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA)

Baik Jurnal SINTA maupun SCOPUS harus memiliki kebermanfaatan dalam bidang Ilmu Pengetahuan. Jika tidak memiliki kaidah keilmuan dapat disebut hanya berupa karya fiksi yang cenderung bertujuan untuk menghibur pembaca.

Sedangkan salah satu ciri dari Jurnal adalah dapat menambah khasanah keilmuan bagi pembaca.

2. Memiliki ISSN

Jurnal SINTA juga harus memiliki ISSN atau kependekan dari Internstional Standard Serial Number. Meskipun bukan termasuk Jurnal SCOPUS namun, Jurnal SINTA juga harus memiliki seri sebagai identifikasi bahwa Jurnal tersebut telah terbit secara berkala.

ISSN merupakan nomor yang terdiri dari 8 digit nomor pengenal dari jurnal. ISSN sendiri mempunyai manfaat yaitu dapat memudahkan proses administrasi apabila ada pemesanan jurnal. Sehingga sangat di rekomendasikan suatu terbitan berkala khususnya Jurnal memiliki ISSN.

3. Memiliki Terbitan Versi Online

Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA – Meskipun ruang lingkup Jurnal SINTA tidak seluas Jurnal SCOPUS yang merambah ke berbagai benua, namun Jurnal SINTA juga harus memiliki terbitan online sehingga pembaca juga dapat mengunduh artikel dalam bentuk PDF.

Selain itu jika Jurnal memiliki dua terbitan yaitu versi cetak dan versi elektronik (online) maka juga memiliki dua nomor ISSN.

4. Di Kelola Secara Profesional

Jika Jurnal sudah berskala nasional maka juga harus di kelola secara profesional misalnya Jurnal harus terbit secara berkala dengan ketepatan waktu. Jika Jurnal terbit selama dua kali setahun maka setiap tahun Jurnal harus terbit dua kali pada waktu yang sama.

Selain itu petunjuk kepenulisan Jurnal juga harus jelas. Sehingga penulis baru yang ingin memasukan Artikel Ilmiahnya dalam Jurnal tersebut tidak kebingungan dengan aturan serta gaya seluruhnya yang ada.

5. Bertujuan Menampung Hasil Penelitian Dalam Disiplin Ilmu Tertentu

Untuuk Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA selanjutnya adalah bertujuan menampung hasil penelitian dalma disiplin ilmu tertentu.

MaksudnyaJurnal Ilmiah di tulis berdasarkan asas kebermanfaatan dalam bidang keilmuan. Dengan menampung berbagai jenis metode penelitian dalam bidang keilmuan yang relevan dengan keahlian.

Peneliti dapat melakukan penelitian kemudian menuliskan hasil penelitian menjadi sebuah Artikel Ilmiah kemudian dapat di terbitkan dalam bentuk Jurnal sehingga dapat bermanfaat bagi pembaca untuk menambah khasanah Keilmuan.

6. Di Tujukan Bagi Masyarakat Ilmiah

Jurnal yang di tulis dari berbagai Artikel Ilmiah di tujukan kepada Masyarakat Ilmiah, dalam hal ini berarti para Cendikiawan yang membutuhkan informasi yang valid pada Bidang Keilmuan tertentu.

Cendikiawan yang di maksud dapat di artikan sebagai Mahasiswa, Dosen ataupun Masyarakat Umum yang membutuhkan Pengetahuan Ilmiah berdasarkan hasil penelitian yang di sertai dengan landasan teori-teori pendukung.

7. Di Terbitkan Oleh Lembaga Yang Cakap (Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA)

Jurnal SINTA harus diterbitkan oleh Penerbit/Badan Ilmiah/Organisasi Profesi atau dapat juga Perguruan Tinggi dengan unit-unitnya.

Sehingga tidak bisa sembarangan penerbit dapat menerbitkan jurnal berstandar nasional yang memiliki ISSN.

8. Memuat Karya Ilmiah Dari Penulis Yang Berasal Dari Minimal Dua Istitusi Yang Berbeda

Jika Jurnal SCOPUS harus memuat Penulis minimal dari dua negara yang berbeda, maka Jurnal SINTA harus berasal dari minimal dua orang Penulis dengan Institusi  yang berberbeda.

Karena lingkup Jurnal SINTA masih satu negara sehingga penulis cukuplah dari istitusi yang berbeda meskipun masih dalam cakupan wilayah yang sama.

9. Memiliki Dewan Direksi/Editor

Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA – Dewan direksi atau Editor dari Jurnal SINTA harus terdiri dari Para Ahli di bidangnya yang juga berasal dari mimimal dua institusi yang berbeda.

Jika Dewan Direksi dari Jurnal SCOPUS berasal dari 4 Negara yang berbeda Dewan Direksi pada Jurnal SINTA hanya berasal dari minimal dua Intitusi yang berbeda.

10. Terindeks DOAJ

DOAJ atau kepanjangan dari Directory of Open Access Journals merupakan bagian daripada situs web yang mencantumkan daftra Jurnal akses terbuka. Jurnal akses terbuka metupakan Jurnal Ilmiah yang memiliki standar kualitas yang tinggi. Selain itu Jurnal akses terbuka juga tidak membebankan biaya pada pembaca Jurnal ketika mengaksesnya.

Penawaran Eksklusif Publikasi Jurnal Sinta Berkualitas Pasti Terbit (Terbit Di Waktu Dekat)

Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA

Seperti yang kita ketahui bahwa sangat jarang sekali Jurnal Nasional yang terindeks Sinta 2 Psikologi ini bisa terbit dengan cepat. Biasanya, waktu paling cepat berkisar antara 6 bulan – 1 tahun lamanya.

Hal ini karena Jurnal Nasional yang terindeks Sinta 2 Psikologi, terbit secara berkala, yaitu 4 bulan sekali, 6 bulan sekali dan bahkan ada yang 1 tahun sekali.

Nah, agar naskah Jurnal milik kamu cepat terbit di Jurnal Sinta, maka kamu membutuhkan Jasa Publikasi Jurnal Nasional Sinta yang terbit setiap bulan.

Dengan adanya kami, naskah jurnal bisa terbit dengan cepat di Jurnal Sinta bukan impian semata lagi.

Untuk setiap bulannya, kami hanya menerbitkan 20 naskah saja. Dan untuk bulan ini, hanya tersisa 4 slot naskah. Jika kamu berhasil mendapatkannya, kemungkinan besar naskahmu akan terbit bulan ini 2022.

Kami menerima semua rumpun ilmu, mulai dari Agama, Ekonomi, Sastra, Kesehatan, Psikologi, Sosial dan lain sebagainya.

FYI : Khusus bulan Ini, kami mengadakan promo bagi para pengunjung web publikasiindonesia.id yang ingin menerbitkan Jurnal Sinta.

Bagi kamu yang tertarik dengan penawaran kami, bisa langsung konsultasikan melalui Whatsapp di bawah ini!

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah Jepretan_Layar_2024-05-06_pukul_09.55.47-removebg-preview.png

Biaya Jasa Publikasi Jurnal Sinta

Hanya di Publikasi Indonesia kamu bisa mendapatkan pelayanan yang berkualitas dengan harga yang terjangkau!

Jasa Publikasi Jurnal Sinta milik kami ini bisa diperuntukan bagi para Mahasiswa, Dosen, Peneliti dan para akademisi lainnya. Bisa juga sebagai syarat kelulusan S1, S2, S3 dan Angka Kredit Pengajuan Jafung (Jabatan Fungsional)

Kami sudah mengelola lebih dari 8 Jurnal Nasional bereputasi Sinta, Jurnal Terakreditasi dan Jurnal International Bereputasi.

Yaitu : Jurnal Syntax Literate, Jurnal Social Sains, Jurnal Psikologi Indonesia, Jurnal Syntax Admiration, Jurnal Indonesia Social Sains, Jurnal Indonesia, Jurnal Cerdika dan masih banyak lainnya.

Kami akan mendampingi naskah yang kamu miliki sampai terbit di Jurnal Sinta.

Kelebihan Menggunakan Jasa Kami :

  • Naskah Bisa Terbit Bulan Ini!
  • Pendampingan Sampai Naskah Terbit Di Jurnal Sinta
  • LoA cepat (3-7 hari)
  • Focus and Scope : Multidisiplin (Semua Rumpun Ilmu)
  • Gratis Revisi Minor
  • Gratis Proofreading
  • Gratis Mendley
  • Gratis Template
  • Harga Terjangkau
  • SLOT TERBATAS!! (Tersisa 4 Slot)

Karena Slot Terbatas, silahkan langsung hubungi kami dengan klik gambar Whatsapp di bawah ini :

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah Jepretan_Layar_2024-05-06_pukul_09.55.47-removebg-preview.png

Apa Itu Jurnal SINTA?

Apa Itu Jurnal SINTA?

Setelah mengetahui Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA, Anfa juga perlu mengetahui tentang apa itu jurnal SINTA, secara garis besar Jurnal terbagi menjadi dua jenis yaitu Jurnal Internasional yang cakupannya lebih luas yaitu berbagai Negara dan Benua.

Kemudian terdapat pula Jurnal Nasional yang cakupannya hanya satu Negara. Berbeda dengan Jurnal Internasional yang kriteria yang ditentukan oleh banyak pihak terutama sampai pada PBB.

Kriteria dari Jurnal Nasional ditentukan oleh Lembaga Negara yang berwenanang dalam hal ini salah satunya Kemenrisek Dikti, tentunya aturan tersebut berpedoman dari kriteria yang telah ditetapkan oleh Internasional agar ciri Karya Ilmiahnya tidak mudah untuk dibantahkan.

Adapun untuk skala Nasional pada saat ini Jurnal Akreditasnya ditentukan oleh SINTA, dari SINTA 1, SINTA 2, SINTA 3, SINTA 4, sampai dengan SINTA 6. Semakin baik Jurnal semakin sulit pula untuk menuliskannnya.

Bagaimana Jurnal Bisa Terindeks di SINTA?

Bagaimana Jurnal Bisa Terindeks di SINTA?

Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA – Jurnal yang sudah di terbitkan di Jurnal SINTA selanjutnya bisa masuk ke indeks SINTA itu sendiri. Namun tentu saja tidak secara instan, sebab system SINTA di rancang atau di persiapkan untuk menilai Kinerja Jurnal tersebut.

Maka para Akademisi baik Dosen ataupun Mahasiswa harus berusaha agar Jurnal yang sudah di terbitkan disini dapat masuk ke kategori SINTA 2 dan akan lebih baik jika masuk ke dalam SINTA 1. Lalu bagaimana supaya Jurnal dapat terindeks di SINTA dan masuk ke kategori yang bagus?

Inilah 6 tahapan yang harus Anda lakukan dan di lewati supaya Jurnal dapat terindeks di SINTA. Berikut adalah detailnya:

  • Jurnal yang akan diterbitkan di SINTA alangkah baiknya sudah di daftarkan untuk di nilai Akreditasinya oleh ARJUNA. Dilakukan secara online melalui web atau laman http://arjuna.ristekdikti.go.id/
  • Proses penilaian Akreditasi yang dilakukan oleh Cabang Sarana Jurnal Ilmiah, Administrasi Kekayaan Intelektual Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi akan menunjuk asesor akreditasi. Hal ini memungkinkan untuk menilai akreditasi, yang masuk dalam kategori jurnal.
  • Jurnal yang telah masuk kategori antara Sinta 1 sampai sinta 6 kemudian diperingkat lagi dengan memperhatikan indeks di scopus maupun google scholar.
  • Proses akreditasi atau penilaian jurnal Sinta dilakukan berdasarkan jadwal yang telah ditentukan oleh Direktur Pengelolaan Kekayaan Intelektual.
  • Jurnal yang telah didaftarkan ke ARJUNA namun belum masuk ke dalam indeks Sinta diharapkan dapatmenunggu periode akreditasi dan evaluasi berikutnya.

Baca Juga : Cara Mencari Judul Jurnal di Sinta

Fungsi Jurnal SINTA

Fungsi Jurnal Sinta

Laman SINTA di rilis dan di publikasikan kepada Masyarakat Ilmiah tentu bukan tanpa alasan. Laman Jurnal Nasional memiliki sejumlah fungsi yang mendukung peningkatan mutu Publikasi Pendidikan Tinggi di Indonesia.

Tidak sampai disitu, SINTA juga ikut andil mendorong peningkatan jumlah Publikasi hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Secara garis besar, SINTA memiliki fungsi-fungsi sebagai berikut:

1. Wadah Publikasi Online

SINTA bukan hanya database yang menunjukan daftar Jurnal Nasional terakreditasi saja di Indonesia. Namun berperan sebagai media terutama bagi Dosen atau Peneliti untuk menerbitkan Jurnal hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Sinta juga berpungsi sebagai wadah untuk mendukung dan menerima Publikasi Jurnal hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat. Sifatnya yang berbasis online memudahkan para akademisi dalam mengelola proses penerbitan Jurnal secara mandiri.

Sebab setiap Dosen yang sudah memiliki akun terverifikasi di SINTA bisa menggunakan fitur menerbitkan Jurnal. Sehingga Jurnal tersebut bisa masuk ke database SINTA dan bisa di daftarkan untuk proses akreditasi di ARJUNA.

Tidak hanya mengetahui Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA, sebagai seorang akademisi Anda harus memahami dengan rinci tentang SINTA. Untuk mengetahuinya silahkan baca artikel ini sampai habis!

2. Menilai Kinerja Jurnal

Fungsi kedua dari Jurnal SINTA adalah melakukan penilaian terhadap kinerja Jurnal Nasional yang sudah di Publikasikan oleh seluruh Dosen dan Peneliti di Indonesia. Sifatnya yang sudah terhubung dengan Google Scholar dan SCOPUS.

Sekaligus sudah di tunjang dengan fitur citation dan juga skor memungkinkan SINTA melakukan penelusuran hasil Publikasi Para Dosen dan Peneliti. Selain itu, SINTA terbagi menjadi beberapa kategori mulai dari SINTA 1 untuk akreditasi tertinggi sampai SINTA 6.

Sehingga Para Dosen dan Peneliti bisa terus mengembangkan diri dengan meningkatkan kualitas Publikasi. Supaya bisa mendapatkan kategori SINTA 1 maupun SINTA 6 yang artinya sudah meraih Akreditasi antara A dan B.

Kualitas Jurnal kemudian sudah terbukti, sehingga memberikan referensi Jurnal Nasional berkualitas kepada Publik. Sekaligus mendorong Dosen untuk terus meningkatkan kualitas tulisan Artikel Ilmiahnya.

Baca Juga : Biaya Publikasi Jurnal Scopus

Keunggulan Jurnal SINTA

Keunggulan Jurnal Sinta

Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA – Dosen dan Peneliti tentunya tidak hanya bisa menerbitkan Jurnalnya ke Jurnal SINTA. Namun Para Akademisi juga bisa melalakukan Publikasi di database lain, misalnya Google Scholar dan SCOPUS untuk Jurnal Berbahasa Indonesia dan Bahasa Internasional yang di akui PBB ( Jurnal Internasional ).

Namun, Dosen juga perlu mencoba melakukan penerbitan Jurnal ke SINTA. Sebab SINTA di kenal punya keunggulan sudah tersinkronisasi dengan Google Scholar, Scopus, IPI, dan juga dengan Inasti.

Sehingga semua riwayat Publikasi Dosen baik dalam bentuk Jurnal maupun buku akan tampil di laman SINTA. Selain itu di tunjang juga dengan empat fitur utama SINTA yang sudah di jelaskan sebelumnya.

Kesimpulan

Nah, itulah beberapa Ciri-Ciri Jurnal Terindeks SINTA yang bida kami paparkan. Semoga bisa membantu Sobat Publikasi dalam prosses penulisan Artikel Ilmiah.

Bagi Sobat Publikasi yang ingin bertanya seputar Jurnal SINTA dan SCOPUS lainnya, Silahkan tuliskan di kolom komentar.


FAQ

Apa perbedaan Scopus dan Sinta?

Perbedaannya sudah kami bahas pada artikel sebelumnya.

Apa beda Scopus dan scimago?

Scopus adalah database abstrak dan kutipan artikel di jurnal (antara lain). ScimagoJR (Scimago Journal Ranking) adalah pemeringkatan Jurnal

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar