Cara Tembus Jurnal Internasional

Nah, bagi kamu yang sedang mencari artikel cara tembus jurnal internasional, kamu bisa simak artikel ini, karena dalam artikel ini kami akan membahas mengenai cara

Rudi Ferdiansah

[addtoany]

Nah, bagi kamu yang sedang mencari artikel cara tembus jurnal internasional, kamu bisa simak artikel ini, karena dalam artikel ini kami akan membahas mengenai cara tembus jurnal internasional secara lengkap dan detail. Yuk simak sekarang juga agar kamu mendapatkan jawabannya.

Cara tembus jurnal internasional tidaklah mudah dan memerlukan upaya yang gigih serta pemahaman mendalam tentang proses penerbitan ilmiah. Terdapat berbagai langkah yang harus diambil, mulai dari penelitian yang teliti hingga penyusunan artikel yang berkualitas tinggi, serta navigasi melalui proses penyuntingan dan peer review yang ketat. Dalam artikel ini, kami akan membahas berbagai strategi dan panduan penting yang dapat membantu Anda memahami bagaimana cara tembus jurnal internasional dengan sukses.

Klik Whatsapp Di Bawah Ini Untuk Memulai Sesi Konsultasi Gratis Dengan Admin Kami Sekarang Juga!

Apa Itu Jurnal Internasiona?

Cara Tembus Jurnal Internasional

Nah, sebelum kamu masuk kedalam inti dari pembahasan yaitu cara tembus jurnal internasional, ada baiknya jika kamu ketahui dan pahami terlebih dahulu mengenai apa itu jurnal internasional.

Jurnal Internasional adalah publikasi periodik yang berisi artikel-artikel ilmiah yang telah melewati proses seleksi dan penelaahan secara ketat oleh para ahli independen (peer review) serta diterbitkan dalam bahasa Inggris atau bahasa internasional lainnya. Jurnal ini bertujuan untuk mengkomunikasikan penelitian, pemikiran, temuan, dan kontribusi ilmiah terbaru dalam berbagai bidang pengetahuan kepada komunitas ilmiah global.

Cara Tembus Jurnal Internasional

Nah, dibawah ini kami akan memberikanmu cara tembus jurnal internasional dengan cepat dan mudah

1. Melihat Peluang Pasar

Cara tembus jurnal internasional sebenarnya memiliki kesamaan dengan prinsip-prinsip dalam ilmu pemasaran atau marketing. Salah satu kesamaannya adalah kebutuhan untuk memahami audiens yang dituju. Meskipun dalam dunia jurnal penelitian, audiens yang dimaksud berbeda dengan audiens dalam dunia pemasaran karena fokusnya juga berbeda.

Dengan demikian, tidak cukup hanya melakukan penelitian jurnal tanpa mempertimbangkan tujuan yang ingin dicapai. Setiap penelitian jurnal harus memiliki tujuan yang jelas dan pemahaman yang mendalam tentang minat pembaca. Ini juga termasuk memahami apa yang pembaca harapkan dari hasil penelitian jurnal.

Oleh karena itu, menilai peluang pasar bukanlah hal yang sepele. Hal ini juga dapat membantu Anda menghemat waktu. Tanpa melakukan evaluasi peluang pasar, penelitian bisa memakan banyak waktu yang tidak perlu, terutama jika Anda harus mengumpulkan data lebih dari sekali akibat kurangnya perencanaan dan fokus yang tepat.

2. A good manuscript

Cara berikutnya untuk tembus jurnal \ Internasional adalah membuat manuscript. Anda dapat memulai dengan membuat naskah terlebih dahulu. Keuntungan utama dalam pembuatan naskah ini adalah mempermudah pemahaman terhadap materi yang akan Anda tulis.

Dalam proses pembuatan manuscript, ada dua aspek kunci yang perlu diperhatikan, yaitu penyusunan konten dan presentasi. Tahap awal yang perlu dipersiapkan adalah bagaimana menyusun konten. Konten di sini tidak hanya mencakup aspek teknis seperti judul, abstrak, materi, dan metode, tetapi juga berkaitan dengan apakah isu yang diangkat menarik atau sebaliknya.

Konten jurnal penelitian internasional yang berkualitas mempertimbangkan manfaatnya bagi masyarakat dan pembaca. Jika penelitian tersebut memberikan manfaat yang signifikan bagi lingkungan sekitarnya, maka jurnal penelitian internasional tersebut dapat dianggap baik. Selain itu, untuk membuat kontennya lebih menarik, penting untuk menggunakan bahasa yang memikat, mudah dimengerti, dan ringkas.

Hal yang sama berlaku saat melakukan presentasi. Presentasi juga memiliki peran yang sangat penting. Tidak peduli sebagus apa hasil penelitian yang telah dilakukan, jika presentasi kurang optimal dan terkesan kurang bersemangat, maka hasilnya akan terpengaruh. Dengan kata lain, presentasi memiliki peranan yang sama pentingnya.

3. Melatih Profesional Menulis Jurnal

Tidak dapat dipungkiri bahwa untuk tembus jurnal internasional, penulisan harus dilakukan dengan cara yang menarik. Ini tidak hanya berarti mengungkapkan ide dengan bahasa yang menarik, tetapi juga mengangkat kasus penelitian yang menarik. Untuk mencapai tahap ini, diperlukan waktu untuk mengembangkan keahlian dalam menulis jurnal penelitian.

Dengan berlatih secara teratur dalam melakukan penelitian untuk jurnal internasional, seiring berjalannya waktu, Anda secara alami akan mengembangkan keterampilan dalam menulis jurnal penelitian internasional. Setidaknya, memiliki keterampilan dalam menulis jurnal akan membantu Anda mengatasi kesulitan saat mengirimkan penelitian Anda.

Khususnya bagi dosen dan peneliti yang memiliki keterampilan dalam menulis jurnal penelitian, mereka tidak akan mengalami kesulitan dalam menemukan ide. Ini cukup mengejutkan mengingat sebagian besar peneliti menghadapi tantangan dalam menemukan ide-ide brilian yang luar biasa. Cara sederhana untuk menemukan ide adalah dengan selalu waspada terhadap peluang di sekitar Anda.

4. Membuat Dari Yang Paling Dikuasai

Apa yang menjadi hambatan utama ketika melakukan penelitian? Banyak orang cenderung fokus pada hal-hal yang besar dan menarik perhatian. Mereka seringkali sibuk mencari ide yang rumit, sulit, dan selalu terkait dengan hal-hal yang canggih. Padahal, penelitian dalam jurnal tidak selalu harus berkaitan dengan teknologi mutakhir dan hal-hal yang canggih semata.

Sebenarnya, Anda juga bisa mengembangkan ide yang sudah ada sebelumnya, lalu mengembangkannya dan melakukan inovasi. Misalnya, Anda dapat mengambil ide dari penelitian sebelumnya yang sederhana dan membuatnya menjadi lebih maju atau lebih mudah untuk diaplikasikan. Oleh karena itu, ketika menentukan hasil penelitian, penting untuk tidak terlalu terpaku pada satu konsep yang justru membuat Anda stagnan. Jangan takut untuk melakukan perubahan dan mengalokasikan waktu Anda dengan bijak dalam penelitian.

5. Membuat Review Untuk Paper Anda

Bagi sebagian peneliti, terutama yang belum berpengalaman dalam penulisan jurnal penelitian, menghadapi tugas yang cukup menantang. Selain melakukan penelitian itu sendiri, mereka juga harus memiliki kemampuan untuk menjadikan pembaca tertarik dan puas saat membaca makalah mereka. Meskipun terlihat sederhana, ini sebenarnya merupakan hal yang sulit dicapai.

Cara untuk membuat pembaca tertarik pada sebuah makalah adalah dengan menyampaikan pernyataan yang substansial, penting, menarik, dan memberikan solusi nyata. Salah satu metode untuk mencapai hal ini adalah dengan mengadopsi beragam sudut pandang dan merujuk pada referensi yang relevan dengan topik yang dibahas.

6. Menghindari plagiat

Harap menghindari praktik plagiat atau plagiarisme. Ini merupakan prinsip yang sangat penting bagi seorang dosen atau peneliti yang berkomitmen untuk menjauhi plagiarisme. Meskipun demikian, terkadang saat kita merujuk pada sumber-sumber lain, ada kemungkinan tergelincir dalam perilaku plagiarisme. Terutama ketika kita menemui pernyataan yang menarik atau unik dari penulis asli dalam sumber referensi tersebut. Untuk mencegah terjadinya hal seperti ini, adalah suatu keharusan untuk selalu mencantumkan sumber referensi dengan benar.

Adapun konsekuensi serius dari tindakan plagiarisme yang dilakukan oleh seorang dosen atau peneliti, adalah dapat merusak kredibilitas mereka secara signifikan. Karya-karya yang mereka hasilkan juga mungkin tidak akan mendapat penghargaan atau kepercayaan yang layak. Oleh karena itu, tindakan semacam ini harus benar-benar dihindari.

7. Melakukan Edit ulang

Cara untuk bisa tembus dalam jurnal internasional, diperlukan kehati-hatian dan ketelitian yang tinggi. Kedua aspek ini mencakup berbagai hal, termasuk upaya untuk secara teliti mengoreksi dan merevisi tulisan yang telah dibuat. Kualitas sebuah artikel ilmiah yang Anda hasilkan akan sangat dipengaruhi oleh proses penyuntingan dan perbaikan yang dilakukan, sehingga membuatnya tidak hanya mengalami satu kali penulisan.

Menghabiskan waktu untuk melakukan revisi sebenarnya bukanlah tugas yang sulit atau pemborosan waktu. Proses penyuntingan ini, meskipun terlihat sederhana, ternyata memiliki peran yang sangat penting. Anda dapat mengamati bahwa hampir semua jurnal penelitian internasional yang berhasil diterbitkan memiliki sedikit atau bahkan tidak ada kesalahan atau cacat sama sekali.

Klik Whatsapp Di Bawah Ini Untuk Memulai Sesi Konsultasi Gratis Dengan Admin Kami Sekarang Juga!

Cara Membuat Jurnal Internasional

Cara Tembus Jurnal Internasional

Setelah mengetahui dan memahami terkait cara tembus jurnal internasional, berikutnya kami akan membahas mengenai cara membuat jurnal internasional.

1. Tentukan Tema Penelitian

Cara pertama adalah menentukan topik penelitian. Ini sangat krusial karena topik ini akan memengaruhi seberapa banyak orang yang akan membaca jurnal Anda. Anda dapat mencoba memilih topik yang saat ini sedang populer, tetapi tetap relevan dengan keahlian Anda yang sejati. Pastikan topik ini juga memiliki elemen inovasi agar tetap up-to-date.

2. Relevan dengan Bidang Keilmuan

Saat mencari referensi, disarankan untuk tidak sembarangan, melainkan pertama-tama menyesuaikannya dengan keahlian yang Anda kuasai. Dengan cara ini, dapat mengurangi kemungkinan kegagalan di tengah perjalanan, sehingga jurnal tersebut akan dianggap relevan dan kompeten di dalam domainnya.

3. Buat Reviewer Terpikat

Tentu saja, penting untuk menulis jurnal sesuai dengan harapan pembaca. Oleh karena itu, ini adalah tindakan yang sangat signifikan. Selain itu, beberapa juga menggunakan referensi dari penelitian pembaca yang relevan dengan disiplin ilmu yang dikuasai.

4. Pakai Alat Supaya Tidak Human Error

Dalam pembuatan jurnal, upaya dilakukan agar sesuai dengan pedoman penelitian yang berlaku, dengan tujuan mempermudah proses penerbitan dan menghindari kesalahan manusia seperti kesalahan ketik, kesalahan tata bahasa, atau kesalahan dalam pengaturan bagian jurnal, dan lain sebagainya.

5. Menghindari Plagiat

Tentu, hal ini perlu dihindari dalam konteks akademik, karena dapat berpotensi merugikan baik diri sendiri maupun orang lain.

6. Menyusun Daftar Pustaka

Dalam penyusunan daftar pustaka, aspek yang tak kalah penting adalah kecermatan dan kepatuhan pada aturan yang berlaku. Namun, kamu bisa merasa tenang karena ada aplikasi khusus yang dapat membantu menghindari kesalahan manusia dalam penyusunan daftar tersebut.

7. Susun Persembahan

Pada bagian ini memungkinkan Anda untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan menghargai dukungan yang telah Anda terima dari berbagai pihak. Tempatkanlah bagian ini di akhir jurnal, karena hal ini juga memiliki kepentingan yang besar.

8. Pembayaran

Jika Anda telah menerima Surat Penerimaan (LoA) dari jurnal yang telah Anda susun, biasanya juga akan disertakan faktur di dalamnya. Dengan demikian, Anda sudah dapat melakukan pembayaran menggunakan mata uang negara asal atau menggunakan dolar Amerika sebagai alternatif pembayaran.

Klik Whatsapp Di Bawah Ini Untuk Memulai Sesi Konsultasi Gratis Dengan Admin Kami Sekarang Juga!

Kelebihan Dan Kekurangan Jurnal Internasional

Nah setelah mengetahui cara tembus jurnal internasional, kurang rasanya jika kita tidak membahas mengenai kelebihan dan kekurangan jurnal internasional. Berikut adalah ulasannya :

Kelebihan Jurnal Internasional

  1. Pembahasan dan isinya sangat detail dan terperinci
  2. Memberikan abstrak dan kesimpulan
  3. Di susun dengan teratur menggunakan prosedur dan tahapan-tahapan tertentu
  4. Menggunakan bahasa yang lugas dan jelas

Kekurangan Jurnal Internasional

  1. Tidak memberikan ruang bagi masyarakat untuk memberikan respon atau komentar
  2. Tidak mendorong untuk di lakukannya penelitian lanjutan
  3. Terkadang mengandung istilah yang hanya berlaku pada bidang tertentu saja

Jasa Publikasi Jurnal internasional Cepat & Pasti Terbit

Untuk mendapatkan tempat publikasi jurnal cepat dan gratis cukup susah. Setidaknya kamu membutuhkan waktu paling cepat 4 bulan hingga satu tahun. Karena jurnal biasanya terbit berkala dalam kurun waktu 3 bulanan, 4 bulanan, 6 bulanan dan tahunan.

Nah, agar naskah jurnalmu bisa terbit dengan cepat, maka kamu membutuhkan tempat publikasi jurnal internasional atau nasional yang terbit setiap bulan.

Memang, sekarang ini cukup sulit untuk mencari tempat submit jurnal internasional maupun nasional yang bisa terbit setiap bulan dan terbukti kredibilitasnya.

Tapi jangan khawatir, kami hadir untuk menjadi solusi terbaik bagi kamu.

Kami (Publikasi Indonesia) sendiri sudah mengelola lebih dari 8 jurnal internasional bereputasi dan nasional terakreditasi. Tentunya, semua jurnal yang kami kelola ini sudah terakreditasi Dikti.

Berikut beberapa contoh Jurnal yang dikelola oleh Publikasi Indonesia : Jurnal Indonesia Sosial Sains, Jurnal Cerdika (Kesehatan), Jurnal Comserva, Jurnal Pendidikan Indonesia dan Jurnal Indonesia Sosial Teknologi.

Dan kemudian ada juga jurnal internasional yaitu : Jurnal JRSSEM.

Selain itu, Publikasi Indonesia juga menyediakan :

Pengelolaan Jurnal Menuju Terakreditasi (Bagi Kampus Yang Belum memiliki Jurnal Terakreditasi Bisa Memilih Produk Tersebut)

Bagi kamu yang tertarik dengan penawaran kami, segera konsultasikan kepada Tim Ahli kami melalui Whatsapp di bawah ini!

Kesimpulan

Nah, mungkin itu saja artikel yng bisa kami berikan terkait cara tembus jurnal internasional, semoga dengan adanya artikel cara tembus jurnal internasional bisa berguna dan bermanfaat bagi kalian semua. Terimakasih!

Tags

Related Post

Tinggalkan komentar