Dalam dunia akademik, publikasi jurnal ilmiah menjadi salah satu pencapaian penting bagi mahasiswa, dosen, dan peneliti.
Namun, banyak yang masih bingung tentang bagaimana proses cara mensubmit jurnal ilmiah yang benar dan efektif.
Artikel ini akan membantu kamu memahami seluruh tahapan, dari persiapan naskah hingga pengiriman dan tindak lanjut setelah submit.
Mengapa Publikasi Jurnal Itu Penting?

Sebelum membahas teknis submit jurnal, penting untuk memahami mengapa publikasi jurnal itu sangat di perlukan.
Publikasi bukan hanya sekadar menyebarkan hasil penelitian, tapi juga menunjukkan kontribusi ilmiah seseorang dalam bidang keilmuannya.
Tak jarang, publikasi jurnal juga menjadi salah satu persyaratan penting untuk kenaikan pangkat akademik, penyelesaian studi pascasarjana, hingga keperluan administratif lainnya.
Persiapan Sebelum Submit Jurnal

Langkah-Langkah yang Perlu Di siapkan Sebelum Mengirimkan Jurnal
1. Pastikan Kualitas Naskah Sudah Maksimal
Langkah awal yang tidak boleh di lewatkan adalah memastikan bahwa naskah ilmiah kamu sudah berada dalam kualitas terbaik. Ini mencakup:
- Struktur penulisan yang sesuai IMRAD (Introduction, Methods, Results, and Discussion).
- Referensi yang relevan dan terbaru.
- Tata bahasa yang jelas dan akademis.
- Hasil penelitian yang orisinal dan bermakna.
2. Tentukan Jurnal Tujuan
Setelah naskah siap, langkah berikutnya adalah menentukan ke mana kamu akan mengirimkannya. Jangan asal memilih jurnal. Sebaliknya, pertimbangkan hal-hal berikut:
- Fokus dan scope jurnal.
- Apakah jurnal tersebut terindeks di database bereputasi seperti Scopus atau SINTA?
- Waktu review dan publikasi.
- Reputasi dan impact factor jurnal.
- Biaya publikasi (jika ada).
3. Baca Panduan Penulis (Author Guidelines)
Setiap jurnal memiliki aturan masing-masing dalam hal penulisan, format, dan cara pengiriman naskah. Maka dari itu, baca dan pahami author guidelines dengan saksama.
Pastikan kamu mengikuti format yang di minta seperti jumlah kata, jenis referensi, sistem sitasi (APA, IEEE, Vancouver, dll), hingga template naskah yang di sediakan.
Kami (Publikasi Indonesia) menyediakan berbagai jasa publikasi jurnal yang sesuai dengan kebutuhan penulis dan institusi.
Proses Submit Jurnal Ilmiah

1. Registrasi dan Login di Website Jurnal
Biasanya, jurnal ilmiah memiliki sistem online submission. Langkah pertama adalah membuat akun atau registrasi di sistem tersebut. Setelah itu, kamu perlu login untuk bisa memulai proses submit.
2. Unggah Naskah dan Dokumen Pendukung
Dalam proses submit, biasanya kamu akan di minta untuk mengunggah beberapa dokumen berikut:
- Naskah utama (biasanya dalam format .docx atau .pdf)
- Surat pernyataan orisinalitas
- Surat pengantar (cover letter)
- Daftar riwayat hidup (CV), jika di minta
- Izin etika (jika ada penelitian melibatkan subjek manusia)
3. Isi Metadata Artikel
Metadata artikel adalah informasi penting seperti judul, nama penulis, afiliasi, abstrak, kata kunci, dan referensi.
Pastikan kamu mengisinya dengan teliti karena informasi ini akan di gunakan oleh editor dan reviewer.
4. Konfirmasi dan Submit
Setelah semua langkah di atas selesai, kamu akan di minta untuk mengonfirmasi bahwa semua data benar dan lengkap. Setelah konfirmasi, klik tombol submit. Kamu akan menerima email notifikasi bahwa naskahmu telah berhasil dikirim.
Setelah Submit, Apa yang Terjadi?
1. Proses Review oleh Editor
Editor akan menilai apakah naskah kamu layak untuk di lanjutkan ke tahap review atau langsung ditolak (desk rejection).
Biasanya, penolakan terjadi jika topik tidak sesuai dengan scope jurnal atau kualitas naskah masih rendah.
2. Peer Review
Jika naskahmu berhasil melewati tahap seleksi awal, selanjutnya akan di teruskan ke reviewer untuk di lakukan penilaian lebih mendalam.
Mereka akan mengevaluasi isi, metode, relevansi, dan kontribusi ilmiah dari naskahmu.
Proses ini bisa memakan waktu mulai dari beberapa minggu hingga beberapa bulan.
3. Revisi Naskah
Mayoritas naskah akan memerlukan revisi. Kamu akan menerima komentar dari reviewer dan diminta untuk memperbaiki naskah.
Lakukan revisi dengan teliti, beri jawaban pada setiap komentar reviewer, dan kembalikan naskah dalam batas waktu yang diberikan.
4. Final Decision
Setelah revisi dikirim, editor akan memberikan keputusan akhir. Jika disetujui, naskahmu akan masuk ke tahap produksi dan penjadwalan terbit. Jika ditolak, kamu masih bisa memperbaiki dan mengirimkan ke jurnal lain.
Tips Tambahan agar Proses Submit Lancar

1. Buat Cover Letter yang Meyakinkan
Cover letter adalah surat pengantar yang kamu tujukan ke editor jurnal. Gunakan bahasa sopan dan akademis. Jelaskan secara singkat kontribusi naskahmu dan mengapa sesuai dengan jurnal tujuan.
2. Hindari Jurnal Predator
Pastikan jurnal yang kamu pilih benar-benar bereputasi. Hindari jurnal predator yang hanya mengejar uang publikasi tanpa melakukan review ilmiah yang layak. Kamu bisa memeriksa reputasi jurnal di situs seperti DOAJ, Scopus, atau melalui SINTA untuk jurnal nasional.
3. Siapkan Diri untuk Proses yang Panjang
Publikasi jurnal bukan proses instan. Bahkan penulis berpengalaman pun bisa mendapat revisi atau penolakan. Jangan menyerah jika naskahmu ditolak. Evaluasi kembali dan perbaiki untuk dikirim ke jurnal lain.
Kesalahan yang Sering Terjadi Saat Submit Jurnal
- Tidak membaca author guidelines dengan baik.
- Mengirim naskah ke jurnal yang tidak sesuai topik.
- Mengabaikan komentar reviewer saat revisi.
- Mengirim ke lebih dari satu jurnal dalam waktu bersamaan (ini pelanggaran etika).
- Tidak menggunakan bahasa akademik yang tepat.
Platform Populer untuk Submit Jurnal
Berikut beberapa platform atau sistem manajemen jurnal yang umum digunakan:
- OJS (Open Journal Systems) – paling banyak digunakan di Indonesia.
- Elsevier Editorial Manager – untuk jurnal-jurnal Elsevier.
- Springer Editorial Submission – untuk jurnal di bawah Springer.
- ScholarOne Manuscripts – digunakan oleh Wiley dan Taylor & Francis.
Contoh Situs Jurnal Ilmiah
- Jurnal SINTA: sinta.kemdikbud.go.id
- Scopus Journal List: scopus.com/sources
- DOAJ (Open Access): doaj.org
Kesimpulan
Mengajukan jurnal ilmiah memang memerlukan persiapan yang cermat serta ketelitian dalam setiap langkah prosesnya.
Namun dengan pemahaman yang baik, kamu bisa melewatinya dengan lebih percaya diri. Mulailah dari menulis naskah yang berkualitas, pilih jurnal yang sesuai, dan ikuti setiap instruksi dengan seksama.
Perlu diingat, publikasi ilmiah merupakan wujud kontribusi nyata terhadap kemajuan dunia akademik sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat secara luas. Maka, jangan ragu untuk memulai.
Terus belajar, tetap semangat, dan jangan takut menghadapi proses submit jurnal. Karena setiap langkahmu adalah bagian dari perjalanan ilmiah yang lebih besar.
FAQ
isikan nama institusi kerja, misalnya nama universitas atau nama dinas.
iaya publikasi jurnal Sinta 1 bervariasi, tetapi umumnya berkisar antara Rp 2.000.000 hingga Rp 7.000.000
institusi atau organisasi tempat penulis bekerja atau melakukan penelitian yang di publikasikan dalam artikel tersebut