Cara cek ISSN jurnal adalah langkah penting yang perlu dilakukan sebelum kamu memutuskan untuk mengirimkan artikel ke sebuah jurnal ilmiah.
ISSN, atau International Standard Serial Number, merupakan identitas resmi yang menunjukkan bahwa sebuah jurnal telah terdaftar secara legal dan diakui oleh lembaga nasional maupun internasional.
Dengan mengecek ISSN, kamu bisa memastikan jurnal tersebut bukan jurnal abal-abal atau predator, serta memiliki kredibilitas akademik yang baik.
Dalam artikel ini, kamu akan mempelajari apa itu ISSN jurnal, bagaimana cara mencarinya, manfaatnya, hingga tips agar tidak salah memilih jurnal.
Apa Itu ISSN Jurnal?

ISSN, atau International Standard Serial Number, adalah kode unik yang terdiri dari delapan digit dan diberikan kepada terbitan berkala seperti jurnal ilmiah, majalah, dan buletin.
Kode ini berfungsi sebagai identitas resmi yang membedakan satu jurnal dengan jurnal lainnya di seluruh dunia.
ISSN dapat diberikan untuk versi cetak maupun versi online sebuah jurnal, dan masing-masing versi bisa memiliki ISSN yang berbeda, yaitu ISSN (Print) dan e-ISSN (Online).
Dalam dunia akademik, keberadaan ISSN sangat penting karena menunjukkan bahwa jurnal tersebut telah terdaftar secara resmi dan diakui oleh lembaga nasional maupun internasional.
ISSN juga mempermudah proses pengindeksan, pencarian, serta pengelolaan data jurnal di berbagai sistem informasi ilmiah. Jadi, ketika kamu menemukan jurnal dengan ISSN yang valid, itu berarti jurnal tersebut memiliki legalitas dan kredibilitas yang lebih kuat.
Jasa Publikasi Jurnal Nasional & Internasional

Seperti yang sudah kita ketahui semua bahwa saat ini publikasi jurnal ilmiah sudah menjadi kebutuhan bagi para akademisi.
Dan, tidak mudah juga untuk naskah terbit di jurnal yang ditargetkan. Tapi jangan khawatir, kami bisa mengarahkan dan mendampingi naskahmu agar bisa terbit di jurnal yang kamu butuhkan.
Berikut layanan Publikasi Indonesia :
Jasa Publikasi Jurnal Sinta 1, 2, 3, 4, 5 & 6 Terbit Bulan Depan

Seperti yang kita ketahui bahwa sangat jarang sekali Jurnal Nasional yang terindeks Sinta ini bisa terbit dengan cepat. Biasanya, waktu paling cepat berkisar antara 6 bulan – 1 tahun lamanya.
Hal ini karena Jurnal Nasional yang terindeks Sinta, terbit secara berkala, yaitu 4 bulan sekali, 6 bulan sekali dan bahkan ada yang 1 tahun sekali.
Nah, agar naskah Jurnal milik kamu cepat terbit di Jurnal Sinta, maka kamu membutuhkan Jasa Pendampingan Publikasi Jurnal Sinta yang terbit setiap bulan.
Dengan adanya kami, naskah jurnal bisa terbit dengan cepat di Jurnal Sinta 2, 3, 4, 5 & 6 bukan impian semata lagi.
Untuk setiap bulannya, kami hanya menerbitkan 20 naskah saja. Dan untuk bulan ini, hanya tersisa 4 penerbitan naskah saja. Jika kamu berhasil mendapatkannya, kemungkinan besar naskahmu akan terbit bulan ini di tahun 2025.
Kami menerima semua rumpun ilmu, mulai dari Agama, Ekonomi, Sastra, Kesehatan, Psikologi, Sosial dan lain sebagainya.
FYI : Khusus bulan Ini, kami mengadakan promo bagi para pengunjung web publikasiindonesia.id yang ingin menerbitkan Jurnal Sinta.
Bagi kamu yang tertarik dengan penawaran kami, bisa langsung konsultasikan melalui Whatsapp di bawah ini!
Mengapa ISSN Penting dalam Publikasi Ilmiah?

Bagi kamu yang ingin mempublikasikan karya ilmiah, mengetahui ISSN jurnal sangat penting karena:
- Legalitas Jurnal: ISSN menunjukkan bahwa jurnal tersebut resmi dan terdaftar.
- Validasi Akademik: Banyak kampus atau lembaga hanya mengakui jurnal dengan ISSN.
- Indeksasi Lebih Mudah: Jurnal dengan ISSN lebih mudah diindeks di berbagai database internasional.
- Cek Kredibilitas: Dengan ISSN, kamu bisa menelusuri reputasi jurnal.
- Penting untuk Akreditasi: Baik jurnal nasional maupun internasional biasanya wajib punya ISSN agar bisa diakreditasi (misalnya SINTA atau DOAJ).
Nah, karena itu penting banget untuk tahu cara cek ISSN jurnal sebelum kamu kirim naskah.
Cara Cek ISSN Jurnal

Mengecek ISSN jurnal sangat penting untuk memastikan legalitas dan kredibilitas jurnal sebelum mengirimkan artikel. Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan:
1. Cek di Portal ISSN Nasional (BRIN)
Langkah paling umum untuk jurnal-jurnal di Indonesia adalah dengan mengakses situs resmi Pusat ISSN Indonesia di https://issn.brin.go.id. Di sana, kamu bisa mencari ISSN dengan memasukkan nama jurnal atau nama penerbit pada kolom pencarian.
Hasil pencarian akan menampilkan informasi lengkap seperti ISSN versi cetak dan online, status aktif atau tidaknya, serta institusi penerbit.
2. Cek di Portal ISSN Internasional
Jika kamu ingin mengecek jurnal dari luar negeri, kunjungi https://portal.issn.org. Portal ini menyediakan data ISSN dari berbagai negara.
Cukup masukkan nama jurnal, lalu kamu akan mendapatkan informasi seperti nomor ISSN, nama penerbit, hingga lokasi negara jurnal tersebut.
3. Cek di Website Jurnal Langsung
Cara lain yang cukup cepat adalah mengecek langsung di situs resmi jurnal. Biasanya, ISSN dicantumkan di bagian header, footer, atau halaman Tentang Jurnal.
Namun, kamu tetap disarankan untuk memverifikasi ISSN yang tertera di sana melalui situs resmi seperti BRIN atau ISSN.org agar terhindar dari informasi palsu.
4. Cek Melalui Indeks Jurnal (SINTA, DOAJ, Scopus)
Jurnal yang sudah terindeks di SINTA, DOAJ, atau Scopus biasanya sudah memiliki ISSN yang valid. Kamu bisa mencari nama jurnal di portal-portal tersebut, lalu melihat detail identitas jurnal termasuk nomor ISSN-nya.
Meskipun demikian, tetap disarankan untuk melakukan pengecekan ulang di portal resmi ISSN untuk memastikan keasliannya.
Manfaat ISSN Jurnal

ISSN memberikan berbagai manfaat penting dalam dunia publikasi ilmiah, baik bagi pengelola jurnal, penulis, maupun pembaca. Berikut beberapa manfaat utamanya:
1. Legalitas dan Pengakuan Resmi
ISSN menunjukkan bahwa jurnal tersebut terdaftar secara resmi dan diakui secara nasional maupun internasional, sehingga menambah kredibilitas publikasi.
2. Mempermudah Pengindeksan
Jurnal yang memiliki ISSN lebih mudah diindeks di berbagai database seperti SINTA, DOAJ, Google Scholar, dan Scopus.
3. Validasi Kualitas Jurnal
Bagi penulis dan instansi akademik, ISSN menjadi indikator awal bahwa jurnal tersebut layak dipertimbangkan untuk publikasi ilmiah.
4. Persyaratan Administratif
Banyak institusi atau program akademik mewajibkan publikasi di jurnal yang memiliki ISSN sebagai syarat kelulusan, kenaikan pangkat, atau akreditasi.
5. Aksesibilitas dan Sitasi Lebih Mudah
Dengan ISSN, jurnal lebih mudah ditemukan oleh mesin pencari dan sistem sitasi otomatis seperti Mendeley atau Zotero, sehingga memudahkan penyebaran ilmu pengetahuan.
Proses Pendaftaran ISSN Jurnal

Untuk memperoleh ISSN, pengelola jurnal perlu melalui beberapa tahapan yang telah ditetapkan oleh Pusat ISSN Indonesia (BRIN). Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan:
1. Menyiapkan Dokumen Persyaratan
Pengelola jurnal harus menyiapkan dokumen seperti surat permohonan dari institusi penerbit, edisi perdana jurnal (baik cetak maupun online), deskripsi jurnal, susunan dewan redaksi, dan ruang lingkup jurnal.
2. Mengakses Portal ISSN Indonesia
Proses pendaftaran dilakukan secara online melalui situs resmi https://issn.brin.go.id. Di sana, pengelola perlu membuat akun dan login ke sistem.
3. Mengisi Formulir Pendaftaran
Setelah masuk ke akun, pengelola jurnal harus mengisi formulir pendaftaran sesuai format yang tersedia, mencantumkan informasi lengkap tentang jurnal, dan memilih jenis ISSN yang ingin diajukan (cetak atau online).
4. Mengunggah Dokumen dan Mengajukan Permohonan
Semua dokumen yang telah disiapkan diunggah melalui sistem. Setelah yakin semua data benar dan lengkap, permohonan bisa dikirimkan untuk diverifikasi.
5. Proses Verifikasi dan Penerbitan ISSN
Tim dari BRIN akan memverifikasi kelengkapan dan validitas data. Jika permohonan disetujui, ISSN akan diterbitkan dalam waktu sekitar 3–14 hari kerja, tergantung pada kelengkapan dokumen dan antrean permohonan.
Kesimpulan
Cara cek ISSN jurnal bukanlah hal yang rumit jika kamu tahu caranya. Dengan mengecek ISSN, kamu bisa memastikan jurnal yang kamu tuju itu sah, legal, dan diakui secara akademik. Hal ini penting untuk menjaga kredibilitas karya ilmiahmu dan menghindari jurnal predator.